Minggu, 14 April 2013

Semarakkan Ramadhan, IPNU-GP Ansor Jati Adakan Festival Tongtek

Kudus, PKB Kab Tegal. Dalam rangka menyemarakkan bulan puasa, Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) bersama GP Ansor Kecamatan Jati, Kudus mengadakan Lomba Tongtek Ramadhan 1437 H. Lomba tingkat kabupaten Kudus akan diadakan Sabtu malam (25/6) mendatang.

Panitia pelaksana lomba Syaifudin Najib mengatakan lomba diperuntukkan warga masyarakat umum terutama group kesenian tradisional tongtek. Pendaftaran peserta dibuka mulai 12-23 juni 2016 dengan biaya kontribusi Rp 50.000/grup.

Semarakkan Ramadhan, IPNU-GP Ansor Jati Adakan Festival Tongtek (Sumber Gambar : Nu Online)
Semarakkan Ramadhan, IPNU-GP Ansor Jati Adakan Festival Tongtek (Sumber Gambar : Nu Online)

Semarakkan Ramadhan, IPNU-GP Ansor Jati Adakan Festival Tongtek

Setiap grup minimal peserta 10 orang berpenampilan rapi dan sopan. Menyanyikan lagu islami dan tidak boleh menggunakan alat elektronik (orgen, gitar dan sejenisnya)," jelasnya, Sabtu (11/6).

Ia menerangkan setiap grup akan memainkan alat musik tongtek dari start lapangan Kongsi Loram Wetan hingga finish Masjid Wali Loram Kulon. Peserta diberi waktu 5 menit untuk performance di atas panggung yang berada di lokasi finish.

PKB Kab Tegal

"Kriteria penilaiannya adalah ? keindahan alunan musik tongtek, kreativitas dan kekompakan semangat. Panitia menyediakan hadiah uang dan tropi ? bagi pemenang masing-masing juara pertama 1 juta, kedua 750.000, ketiga 500.000, juara harapan satu dan dua masing-masing 200.000 dan 100.000,” papar Najib.

Ketua PAC IPNU Kecamatan Jati ? M. Wahyu Saputra menambahkan Tongtek merupakan kegiatan kesenian tradisi lokal yang biasa dilakukan warga untuk ronda malam. Permainannya menggunakan alat-alat tradisional seperti kentongan bambu yang dipadukan dengan alat seadanya sehingga menghasilkan suara yang merdu.Pada bulan ramadhan, warga melakukan tongtek untuk membangunkan orang sahur.

"Kegiatan festival ini bertujuan melestarikan tradisi tongtek yang sekarang mulai tergusur , disamping memeriahkan bulan Ramadhan," katanya.

PKB Kab Tegal

Bagi yang ingin mendaftar bisa menghubungi kontak HP 085325030114 (Najib) atau 085713256170 (Wahyu). (Qomarul Adib/Fathoni)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Pertandingan, Ahlussunnah PKB Kab Tegal

Senin, 08 April 2013

LSN Region Jawa Tengah 1 Kick Off Akhir Pekan Ini

Semarang, PKB Kab Tegal. Panitia Liga Santri Nusantara (LSN) Region Jawa Tengah 1 menyelengarakan Manager Meeting, Ahad (27/8) untuk menjelaskan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (juklak dan juknis) terkait pelaksanaan LSN. Manager Meeting itu sendiri dilaksanakan di Hotel Metro Semarang, Jawa Tengah.

LSN Region Jateng 1 akan kick off Ahad, 3 September 2017 di lapangan Srogo, Desa Srogo, Kecamatan Bransong, Kendal. Tendangan bola pertama akan dilakukan oleh Menpora Imam Nahrawi sekaligus meresmikan pembukaan.

LSN Region Jawa Tengah 1 Kick Off Akhir Pekan Ini (Sumber Gambar : Nu Online)
LSN Region Jawa Tengah 1 Kick Off Akhir Pekan Ini (Sumber Gambar : Nu Online)

LSN Region Jawa Tengah 1 Kick Off Akhir Pekan Ini

Liga Santri Nusantara adalah sebuah kompetisi sepakbola yang diselenggarakan oleh Rabithah Maahid Islamiyah (RMI) yang dibawah naungan NU dan bekerja sama dengam Kementerian Pemuda dan Olahraga.

LSN di adakan khusus untuk pesantren-pesantren yang ada di bawah RMI. Tujuan dari diselenggarakannya LSN karena di pesantren-pesantren juga terdapat bakat-bakat pesepakbola hebat yang perlu dibina dan dikembangkan.

Koordinator LSN Region Jawa Tengah, Fahsin M. Faal menjelaskan, dalam berkompetisi harus mengedepankan sportivitas yang berdasarkan pada regulasi. 

PKB Kab Tegal

"Sportivitas harus ditegakkan, tentunya dengan mengacu kepada regulasi resmi yang ditetapkan FIFA,” ujar pria asal Demak ini.

LSN sendiri sudah diselenggarakan sejak tahun 2015, yang berarti sudah tiga tahun berturut-turut hingga tahun 2017 ini. LSN diselenggarakan secara nasional dari Sabang sampai Merauke.

Tahun 2016 LSN mampu melahirkan seorang bintang bernama Muhammad Raffly yang mampu menembus skuad timnas U-19 Asuhan Indra Syafri. Muhammad Rafly adalah peserta LSN 2016 asal Bantaeng Sulawesi Tenggara.

"LSN Sudah berhasil melahirkan satu pemain untuk timnas U-19, mudah-mudahan tahun ini akan lebih banyak lagi bakat-bakat santri yang bermunculan,” tukas Fahsin.

PKB Kab Tegal

Dalam Manager Meeting kali ini panitia LSN menyosialisasikan  beberapa penyempurnaan regulasi dalam pelaksanaan. Tujuannya untuk meningkatkan profesionalitas peserta dan penyusunan database pemain agar  terpantau langsung oleh PSSI.

Menurut ketua pelaksana Kompetisi LSN Regional Jateng 1, Sholahuddin Al-Ahmadi, tahun depan kita merekomendasikan LSN bisa berada di bawah naungan PSSI agar bakat para santri terpantau langsung.

"Mudah-mudahan usulan kita diterima PSSI, sekarang saatnya santri membuktikan bakat sepakbola mereka,” tegas Sholahudin.

Peserta LSN Region Jateng 1 ada 32 tim. Sementara keseluruhan peserta di provinsi Jawa Tengah ada 150 peserta. Sedangkan di seluruh Indonesia ada sekitar 3000 peserta.

"Mudah-mudahan membludaknya peserta tahun ini diiringi dengan peningkatan bakat yang muncul,” pungkas Sholahuddin. (Ichwan/Fathoni)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Pesantren PKB Kab Tegal

Doa saat Bisul dan Jerawat Menggangu

Suatu hari Rasulullah SAW menemui salah seorang istrinya. Beliau mendapati ujung jari istrinya itu melenting karena bisul. Rasulullah SAW lalu meminta sebuah ramuan obat terkenal yang berasal dari India untuk dipupurkan di ujung jari yang membengkak.

Setelah itu Rasulullah SAW mengajarkan istrinya doa sebagai berikut.

Doa saat Bisul dan Jerawat Menggangu (Sumber Gambar : Nu Online)
Doa saat Bisul dan Jerawat Menggangu (Sumber Gambar : Nu Online)

Doa saat Bisul dan Jerawat Menggangu

? ? ? ? ? ? ? ? ?

PKB Kab Tegal

Allâhumma mushagghiral kabîr wa mukabbiras shaghîr, shagghir mâ bî.

Artinya, “Wahai Tuhan yang (kuasa) mengecilkan sesuatu yang besar, dan (sanggup) membesarkan yang kecil, kecilkanlah penyakit yang ada padaku.”

PKB Kab Tegal

Setelah diikuti semua petunjuk suaminya, umul mukminin ini melihat bisulnya berangsur susut mengempis.

Doa ini juga bisa dibaca oleh orang yang sedang ditumbuhi jerawat. Doa ini disebutkan Imam Nawawi dalam karyanya Al-Adzkar. (Alhafiz K)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Ubudiyah, Makam, Pesantren PKB Kab Tegal

Minggu, 07 April 2013

Sekretaris Fraksi PPP: Kiai Wahab Komunikator Ulung

Jakarta, PKB Kab Tegal . Sekretaris Fraksi PPP DPR RI Arwani Thomafi mengapresiasi pemberian gelar Pahalwan Nasional oleh pemerintah Indonesia kepada KH Wahab Chasbullah, Jumat (7/11) hari. Ia merupakan salah satu pendiri ormas keagamaan Nahdlatul Ulama (NU). Banyak yang diteladani dari Kiai Wahab.

Sekretaris Fraksi PPP: Kiai Wahab Komunikator Ulung (Sumber Gambar : Nu Online)
Sekretaris Fraksi PPP: Kiai Wahab Komunikator Ulung (Sumber Gambar : Nu Online)

Sekretaris Fraksi PPP: Kiai Wahab Komunikator Ulung

Menurut Arwani, sosok Kiai Wahab menginspirasi di tengah di situasi politik saat ini. "Beliau dikenal teguh dalam memegang prinsip. Namun bila urusannya soal kebangsaan yang lebih luas, beliau akan menomorsatukannya," ujar Arwani dalam rilis persnya kepada PKB Kab Tegal, Jumat (7/11).

Hal lain yang menonjol pada diri Kiai Wahab, Arwani menyebutkan salah satu pendiri NU itu merupakan komunikator yang ulung. Komunikasi yang dirajut Kiai Wahab dilakukan kepada seluruh pihak baik lawan maupun kawan.

PKB Kab Tegal

"Komunikasi yang dibangun untuk mencairkan ketegangan dan mencari titik temu di antara berbagai pihak. Itu yang menjadi prinsip utama dalam komunikasi Kiai Wahab. Ada semangat untuk merekatkan dan menyatukan seluruh komponen," tambah Arwani.

Salah satu peninggalan yang penting dari Kiai Wahab, Arwani menyebutkan beliau merupakan sosok ulama yang menggelorakan cinta tanah air saat masa kemerdekaan. "Beliau salah satu ulama yang gigih menggelorakan cinta tanah air sehingga madrasah yang didirkan selalau ada kata "wathon" yang berarti tanah air," kata Arwani. ?

PKB Kab Tegal

Lebih lanjut Arwani mengatakan dalam peringatan hari pahlawan tahun ini, pihaknya berharap keteladanan para pahlawan dapat ditransformasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Peringatan hari pahlawan semoag memberikan berkah kepada kita semua agar tetap mengedepankan kepentingan yang lebih luas dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tutup Arwani.

Pemberian gelar pahlawan kepada Kiai Wahab Chasbullah dan sejumlah pihak lainnya merupakan rangkaian peringatan hari pahlawan yang jatuh setiap tanggal 10 November setiap tahunnya. (Red: Anam)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Berita PKB Kab Tegal

Sabtu, 06 April 2013

Ilmuwan Rusia Simpulkan Yasser Arafat Meninggal Alamiah

Moskow, PKB Kab Tegal. Mantan pemimpin Palestina Yasser Arafat meninggal dunia karena sebab alami, bukan karena racun radiasi, kata kepala forensik Rusia yang menyelidiki jenasah Arafat seperti dikutip kantor berita Interfax.

Ilmuwan Rusia Simpulkan Yasser Arafat Meninggal Alamiah (Sumber Gambar : Nu Online)
Ilmuwan Rusia Simpulkan Yasser Arafat Meninggal Alamiah (Sumber Gambar : Nu Online)

Ilmuwan Rusia Simpulkan Yasser Arafat Meninggal Alamiah

Kesimpulan Rusia ini bersesuaian dengan kesimpulan para pakar Prancis yang belum lama bulan ini bahwa Arafat, yang meninggal dunia pada 2004, tidak kehilangan nyawa akibat unsur radioaktif polonium.

PKB Kab Tegal

"Yasser Arafat meninggal dunia bukan akibat radiasi namun karena sebab-sebab alami," kata Vladimir Uiba, kepala Biro Medis Biologi Federal  (FMBA).

PKB Kab Tegal

Arafat, yang menandatangani Perjanjian Damai Oslo 1993 Oslo dengan Israel meninggal dunia pada usia 75 tahun di sebuah rumah sakit Prancis, empat pekan setelah jatuh sakit setelah memakan daging di kediamannya di Ramallah yang dikepung tank-tank Israel.

Waktu itu para dokter Prancis mengaku tak bisa menentukan penyebab sakitnya Arafat.

Tapi bulan lalu para pakar forensik Swiss mengumumkan bahwa setelah menguji sampel darah Arafat maka itu konsisten dengan polonium.

Sampel-sampel darah Arafat itu pada November 2012 dibawa oleh para pakar Swiss, Prancis dan Rusia, setelah video dokumenter Al Jazeera menyebutkan bahwa pakaian Arafat menunjukkan kandungan tinggi polonium, demikian Reuters. (antara/mukafi niam)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal AlaSantri, Khutbah PKB Kab Tegal

Selasa, 02 April 2013

Ansor Surabaya dan PWI Jatim Tegas Perangi Hoaks

Surabaya, PKB Kab Tegal. Maraknya berita hoaks yang tersebar di media sosial membuat masyarakat dituntut untuk harus lebih cermat dalam menyaring setiap informasi.

Semakin majunya teknologi, membuat hampir setiap orang dapat dengan mudah mendapatkan informasi dari media manapun. Namun tak semua berita yang didapat itu jelas kebenarannya.

Ansor Surabaya dan PWI Jatim Tegas Perangi Hoaks (Sumber Gambar : Nu Online)
Ansor Surabaya dan PWI Jatim Tegas Perangi Hoaks (Sumber Gambar : Nu Online)

Ansor Surabaya dan PWI Jatim Tegas Perangi Hoaks

Atas dasar itu, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim mengajak Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Surabaya untuk bersama-sama memerangi hoaks. Fenomena hoaks itu sudah dalam taraf mengkhawatirkan karena dapat memicu konflik suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) serta konflik horisontal.

"Berita hoaks itu sudah pada taraf mengkhawatirkan. Karena itu, PWI mengajak seluruh elemen masyarakat termasuk GP Ansor Surabaya untuk bersama-sama memerangi hoaks," tutur Ketua PWI Jatim, Akhmad Munir, saat berdialog dengan pengurus GP Ansor Kota Surabaya di Graha PWI Jatim, Selasa (5/9).

Ketua GP Ansor Kota Surabaya periode 2017-2021, HM. Faridz Afif mengakui siap bersama-sama dengan PWI memerangi dan menangkal berita hoax. Menurutnya, GP Ansor sudah memiliki Ansor Cyber yang merupakan unit penangkal hoaks. Namun, tanpa dukungan pihak lain seperti PWI, Ansor tak akan sanggup menangkal derasnya berita hoaks.

PKB Kab Tegal

"Alhamdulillah, kami diterima dengan baik oleh para pengurus PWI Jatim yang semuanya adalah pimpinan media massa. Pesan Ketua Umum Ansor, Gus Yaqut, Ansor harus bersinergi dengan pers sebagai pilar keempat demokrasi untuk menjaga NKRI," tambah Gus Afif.

Karena itu, Ansor perlu berguru dan menimba ilmu kepada PWI yang menguasai ilmu jurnalistik, agar bisa membedakan mana yang produk jurnalistik dan mana yang bukan. Sehingga bisa memilah mana berita yang layak dikonsumsi dan mana yang tidak. Termasuk membuat berita yang menjadi pembanding untuk meluruskan berita hoaks yang terlanjur beredar.

"Hari ini pertarungannya tidak lagi secara fisik, tapi pertarungan di media sosial. Seringkali NU dan Ansor menjadi sasaran fitnah berita hoaks. Karena itu, saatnya bangkit memerangi hoaks dan bergandengtangan dengan PWI dan stakeholder lainnya," tegas pria yang akrab disapa Gus Afif tersebut.

Audiensi berlangsung dengan guyub itu sekaligus sarana memperkenalkan pengurus GP Ansor Kota Surabaya periode 2017-2021 dibawah pimpinan HM. Faridz Afif yang baru saja mendapatkan SK dari Pimpinan Pusat GP Ansor.?

PKB Kab Tegal

Turut hadir dalam kesempatan itu sejumlah pengurus inti diantaranya, Sekretaris GP Ansor Surabaya, Abdul Holil, Ketua Cyber Ansor Surabaya, Supaat, Kasatkorcab Banser, H Abdullah Haries RM.

Dalam audiensi dengan PWI Jatim, pengurus GP Ansor diterima Ketua PWI Jatim, Akhmad Munir (Kabiro Antara Jatim), Sekretaris PWI Jatim, Eko Pamuji (Duta Masyarakat), serta pengurus PWI lain, seperti Raditya Khadafy (Surabaya Pagi), Makin Rahmat (Koran Transparansi), Lutfi Item (Kanal Satu), Arief Sosiawan (Memorandum). Hadir pula pengurus Kasatkornas Banser, Yunianto Masteng Wahyudi. (Red: Fathoni)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Nasional, Quote, Budaya PKB Kab Tegal

Minggu, 31 Maret 2013

Majalah AULA Buka Bersama Agen dan Anak Yatim

Surabaya, PKB Kab Tegal. Ruangan Salsabila kantor PWNU Jawa Timur tiba-tiba penuh sesak oleh ratusan anak yatin piatu. Mereka datang dari sejumlah panti asuhan wilayah di Surabaya dan Sidoarjo. Kehadiran anak-anak yang tidak memiliki ayah maupun ibu ini sebagai matarangkai kegiatan buka bersama yang diselengarakan Majalah PWNU Jatim AULA.

Sebelumnya, pagi hari kegiatan diawali dengan khatmil Qur’an. “Ada lima penghafal al-Qur’an dari PW Jam’iyatul Qurra wal Huffadz NU Jawa Timur,” kata Mohammad Rofi’e (28/7) yang didaulat untuk mensukseskan kegiatan tersebut.   

Majalah AULA Buka Bersama Agen dan Anak Yatim (Sumber Gambar : Nu Online)
Majalah AULA Buka Bersama Agen dan Anak Yatim (Sumber Gambar : Nu Online)

Majalah AULA Buka Bersama Agen dan Anak Yatim

Usai shalat Dhuhur, kegiatan dilanjutkan dialog pimpinan majalah AULA dengan sejumlah agen di Jawa Timur. Dalam pengantarnya, Afif Amrullah menandaskan bahwa pertemuan agen dengan perusahaan idealnya dilaksanakan secara ajeg. 

PKB Kab Tegal

“Ini penting agar semua pihak saling mengakui kekurangan maupun kelebihan yang dimiliki,” tandas Redaktur Pelaksana Majalah AULA ini.

Ada empat narasumber yang dihadirkan pada kesempatan tersebut. Pertama adalah H Abdul Wahid Asa selaku pimpinan umum, Habib Wijaya yang dalam keseharian sebagai pemimpin perusahaan serta Muhammad Subhan, pemimpin redaksi. Demikian juga pendiri majalah yakni H Sholeh Hayat SH.

PKB Kab Tegal

H Abdul Wahid Asa memaparkan secara singkat bagaimana awal majalah ini isa terbit dengan subsidi dari PWNU Jawa Timur. “Awalnya majalah ini mendapatkan suntikan dana berupa seluruh biaya cetak,” kenangnya.

Namun seiring dengan respon dari para pembaca dan pelangan akhirnya majalah mampu membiayai sendiri ongkos cetak dan distribusi. “Bahkan majalah AULA sudah bisa memberikan donasi untuk PWNU Jawa Timur,” terangnya.

Bagi Pak Wahid, sapaan akrabnya, berjibaku di media NU memang harus tahan banting, termasuk untuk ikhlash dengan bayaran yang tidak seberapa. “Memang bukan untuk mencari penghidupan,” katanya. “Di AULA malah harus mengabdi,” lanjutnya.

Demikian juga mantan Wakil Ketua PWNU Jatim ini menemukan mitra yang tangguh dan mukhlish di bagian pemasaran yakni agen. “Mereka sama seperti kami yang tidak terlalu mempersoalkan keuntungan saat mengedarkan maupun memasarkan AULA,” ungkapnya.

Karena itu, semangat seperti ini hendaknya terus digelorakan demi khidmat kepada NU. 

Tidak mudah memang memiliki media cetak yang mampu eksis dalam rentang waktu demikian lama. Tentu banyak faktor yang membuat bisa bertahan. Yang utama adalah peran para agen dan tentunya doa dari berbagai kalangan.

Pada kesempatan ini juga diserahkan sejumlah penghargaan dan souvenir kepada agen yang telah memiliki komitmen membesarkan majalah yang telah berusia 36 tahun ini.  Kegiatan ditutup dengan buka bersama dan shalat Magrib berjamaah.

Redaktur: A. Khoirul Anam

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Daerah, Nahdlatul Ulama, Internasional PKB Kab Tegal