Honolulu, PKB Kab Tegal. Menjadi orang rantau, tentu lebaran mempunyai makna tersendiri. Demikian pula dengan komunitas Muslim di Hawai. Perayaan Hari Raya Idul Fitri menjadi begitu syahdu, penuh makna dan sangat menyentuh hati bagi setiap muslim di sana. Kenapa? Tentu karena umumnya umumnya Muslim di Hawaii adalah perantau, atau bukan asli penduduk amerika. Rata-rata adalah keturunan Asia: Indonesia, India, Timur Tengah, Turki dan lain-lain.
Perayaan Idul Fitri di Hawaii dimulai dengan kumandang takbir yang mengalun merdu sejak Maghrib di Masjid Manoa Hawaii. Meski tanpa speacker yang terdengar nyaring ke luar Masjid, namun tetap dapat dilangsungkan dengan Khusyu dan syahdu hingga malam hari sekitar jam 21.00 waktu setempat. Demikian dilaporkan Slamet Thohari kontributor PKB Kab Tegal di Honolulu, Negara Bagian Hawai, AS.