Tahun baru Hijriah seharusnya digunakan sebagai momentum untuk memperbaiki niat dalam beribadah kepada Allah SWT. Karena niat merupakan salah satu pokok atau kunci dalam hal beribadah.
KH Habib Mahfud (Gus Habib), Pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Huda Pesawahan Rawalo Banyumas mengungkapkan hal tersebut ketika ditemui di kediamannya, Rabu (27/9) pagi.
Tahun Baru Hijriah, Momentum Perbaiki Niat Beribadah (Sumber Gambar : Nu Online) |
Tahun Baru Hijriah, Momentum Perbaiki Niat Beribadah
Gus Habib menerankan, ada dua golongan yang mengikuti Nabi dalam berhijrah, pertama golongan yang hijrah karena Allah dan Rasulnya, kedua golongan yang hijrah karena harta atau wanita."Niat adalah kunci dalam beribadah," katanya.
PKB Kab Tegal
Selain itu, tahun baru Hijriah juga harusnya digunakan sebagai momentum untuk memperbaharui ketulusan dalam bersikap. Karena ketulusan atau keihlasan merupakan kunci kedua, setelah niat dalam beribadah."Setelah kita berniat melakukan ibadah, maka tubuh dan hatu kitapun harus ikhlas melakukan ibadah tersebut," lanjutnya.
Karena, jika sudah ada niat yang baik, tapi tidak ikhlas melakukannya, itu bisa menjadi percuma dan akan mengurangi pahala ibadah kita, tambah pria yang juga menjadi Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Al-Quran Miftahul Huda (STIQMA) Pesawahan Rawalo Banyumas itu.
"Niat yang baik harus pula dibarengi dengan tindakan yang baik,yang ikhlas dan tuluas," pangkas Gus Habib. (Kifayatul Ahyar/Fathoni)
Dari Nu Online: nu.or.id