Kegiatan yang diadakan dalam rangka memperingati tahun baru 1436 H itu merupakan upaya untuk menunjukkan toleransi lintas agama dan budaya. Sebut saja tari lilin dari komunitas Parisada Hindu Darma, pertunjukan Barongsai Kelenteng Marta Darma Kudus turut memeriahkan kegiatan tersebut.
Tunjukkan Toleransi Agama dan Budaya Lewat Karnaval (Sumber Gambar : Nu Online) |
Tunjukkan Toleransi Agama dan Budaya Lewat Karnaval
Disamping itu, kegiatan yang diikuti puluhan peserta dari sekolah dan komunitas juga menampilkan budaya misalnya Baratan tradisi setiap 15 Syakban di Kalinyamatan Jepara, dakwah Sunan Kalijaga, memeden gadu, rebana, marching band dan masih banyak lagi.PKB Kab Tegal
Salah satu panitia, Fityan Khunafa menjelaskan kegiatan bertujuan untuk menghormati toleransi lintas agama dan budaya. “Sehingga kegiatan ini kami selenggarakan dengan mengundang lintas agama untuk turut serta,” jelas Fityan.PKB Kab Tegal
Sementara itu, Bupati Jepara, H Ahmad Marzuqi mengucapkan selamat tahun baru hijriyah 1436. “Semoga kita semua diberikan kekuatan dan tambahan rahmat dari Allah SWT,” terangnya.Pihaknya juga memberikan apresiasi luar biasa meski suasana terik namun peserta tetap semangat. Hal itu tambahnya merupakan bentuk implementasi syukur datangnya tahun baru. Harapannya di tahun baru ibadah semakin meningkat.
“Siapa yang hari ini sama dengan kemarin termasuk orang yang rugi. “Siapa yang hari ini lebih buruk daripada kemarin akan dilaknati Allah,” imbuhnya saat ditemui PKB Kab Tegal.
Karena itu, momentum tahun baru lanjutnya harus diperbanyak dengan meraup kebaikan agar selamat dunia dan akhirat. (Syaiful Mustaqim/Anam)
Dari Nu Online: nu.or.id
PKB Kab Tegal Berita PKB Kab Tegal