Rumah Kastami dengan ukuran 10 x 12 meter ini roboh tanpa sisa. Kediamannya yang kian menua itu didirikan tanpa diberi besi cor. Kabar ini kali pertama disebar warga setempat, Ahmadun yang kemudian sampai ke pihak NU Jepara dan mendapat respon baik.
Koperasi Warga NU Jepara Bantu Rumah Roboh Warga (Sumber Gambar : Nu Online) |
Koperasi Warga NU Jepara Bantu Rumah Roboh Warga
Pada Kamis (31/3) kemarin pihak Askowanu Jepara yang didampingi 6 direktur BMT yang bernaung di asosiasi ini bersama Wakil Ketua PCNU Jepara Hisyam Zamroni hadir di rumah Kastami untuk menyerahkan bantuan berupa uang.Bantuan rehabilitasi rumah sebesar Rp.10 juta ini diberikan oleh Ketua Askowanu H Sukardi yang didampingi H Hisyam Zamroni kepada Kastami bersama istrinya, Sriyati.
PKB Kab Tegal
PKB Kab Tegal
Kepada PKB Kab Tegal, Sukardi menyampaikan bahwa pemberian bantuan tersebut merupakan upaya untuk meringankan beban warga yang membutuhkan lewat program Baitul Maal.Di asosiasi yang ia pimpin program Baitul Maal dilaksanakan tahunan. Tetapi jika ada warga yang membutuhkan, pihaknya menyatakan siap untuk membantu.
Sukardi yang juga Pengawas SMK Jepara ini mencontohkan asosiasi yang menaungi 12 BMT ini sebagai contoh BMT Usa setahun menyerahkan program bantuan senilai 200 juta dan BMT Lisa 80 juta per tahun.
“Program Baitul Maal bagi anggota Askowanu hukumnya wajib dilakukan,” tegasnya.
Dilaksanakannya program ini terangnya untuk meringankan bagi warga yang tertimpa musibah. Selain itu untuk syiar NU kepada masyarakat luas. “Sehingga selain mencari profit urusan sosial tidak kami tinggalkan,” lontarnya.
Petinggi Desa Petekeyan Ali Subkhan menyampaikan terima kasih kepada Askowanu dan PCNU Jepara yang telah menyerahkan bantuan. “Semoga bantuan yang diserahkan untuk Bapak Kastami bermanfaat,” harap Subkhan.
Seluruh bantuan yang diterima menurut Nur Khandir akan diakomodir Pengurus Ranting NU Desa Petekeyan. Selain itu, urai aktivis NU ini pihaknya akan menggandeng banyak pihak untuk membangun rumah warga yang roboh itu.
Saat musibah datang keluarga yang berjumlah empat orang ini sedang tidak berada di dalam rumah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. (Syaiful Mustaqim/Alhafiz K)
Dari Nu Online: nu.or.id
PKB Kab Tegal Sejarah, Lomba, Syariah PKB Kab Tegal