Minggu, 29 Januari 2017

Nasionalisme Berakar Sejak Era Wali Songo

Yogyakarta, PKB Kab Tegal. Wakil Ketua PWNU DIY Jadul Maula berpendapat, frame kebangkitan nasional harus dimaknai dari kerajaan di Nusantara. Karena nasionalisme secara kultural sudah dibangun oleh para Wali Songo.

“Akar nasionalisme kita itu terbukti dari kerajaan Demak mengusir penjajah. Nasionalisme bangsa kita itu lahir dari agama. Beda dengan Eropa yang terpisah dari agama,” katanya saat menjadi pembicara dalam diskusi dengan tema, “Forum Mahasiswa, Santri & Warga: Refleksi Hari Kebangkitan Nasional” di Lantai 2 Kantor PWNU DIY, Jalan MT Haryono, Rabu (20/5) pagi.

Nasionalisme Berakar Sejak Era Wali Songo (Sumber Gambar : Nu Online)
Nasionalisme Berakar Sejak Era Wali Songo (Sumber Gambar : Nu Online)

Nasionalisme Berakar Sejak Era Wali Songo

Jadul melanjutkan, Islam dan budaya itu diharmoniskan oleh para wali, sehingga melahirkan Islam yang khas Nusantara. Sebab itu, persatuan dan kesatuan sudah digalakkan para sultan dengan bahasa agama dan bahasa kebudayaan.

PKB Kab Tegal

“Frame kebagkitan itu tidak terpisah dan berdiri sendiri dari sejarah kerajaan masa lampau,” tutur pengasuh Pesantren Kaliopak Yogyakarta ini.

PKB Kab Tegal

Akar budaya Nusantara kita, tambah Jadul, mengandung tiga unsur, yakni menyatunya Tuhan dengan manusia, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam. Itu hasil dari dakwah para wali yang menyampaikan Islam ke Nusantara.

Kehadiran penjajah tidak bisa dilawan dengan senjata dan perlawanan secara fisik dengan begitu saja. Benteng yang sangat kuat untuk menghalang itu adalah kebudayaan dan spiritualitas. Para wali mempersiapkan hal itu untuk melawan para penjajah.

Peserta yang hadir terdiri atas para santri dan mahasiswa generasi muda nahdliyyin. Acara yang dimoderatori Muhammadun ini juga menghadirkan Mukhtar Salim, Kandidat Doktor UII Yogyakarta. (Suhendra/Mahbib)

Dari Nu Online: nu.or.id

PKB Kab Tegal Nahdlatul, Kyai, Meme Islam PKB Kab Tegal