Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Majlis Pembina Cabang (Mabincab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Kudus M. Syaekhan Muchith dalam orasi ilmiah dan pelantikan pengurus PMII Kudus periode 2016-2017, Senin (30/5) lalu.
Dirikan Negara Khilafah Sama dengan Komunis (Sumber Gambar : Nu Online) |
Dirikan Negara Khilafah Sama dengan Komunis
Syaechan mengatakan organisasi yang menginginkan negara Khilafah di Indonesia sangat tidak dibenarkan dan layak dibubarkan. Karena bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan keberadaannya sudah final serta tidak ? bisa dirubah."Oleh karena itu, bila bangsa Indonesia sepakat anti komunis, maka TNI atau pemerintah harus berani membubarkan organisasi yang inginkan negara khilafah. Pemerintah harus konsisten itu, bukan malah ikut menghadiri acara yang menyuarakan khilafah,"tandasnya.
Saekhan meminta PMII selalu menyuarakan Pancasila sebagai dasar negara dan mengembangkan Islam Indonesia. Menurutnya, hakekat Islam Indonesia adalah Islam yang ramah dan demokratis tanpa kekerasan.
PKB Kab Tegal
"Kita ini menjadi Islam Indonesia bukan Islam Syiria,Lebanon apalagi Arab Saudi. Mari kita terapkan Islam Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,"imbuh pria yang juga Wakil Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Kudus ini.Kegiatan pelantikan berlangsung di Hotel @Hom Kudus ini berjalan penuh hidmat. Ketua PKC PMII Jateng Ibnu Aqil membaiat sekaligus melantik pengurus PMII Kudus di bawah kepemimpinan Iqbal Abdul Rouf (Ketua). Hadir dalam cara itu, Mabincab, para mantan ketua PC PMII Kudus dan ratusan kader dan tamu undangan lainnya. (Qomarul Adib/Zunus)
Dari Nu Online: nu.or.id